BLOGGER TEMPLATES - TWITTER BACKGROUNDS

Kamis, 04 November 2010

Anggaran Keuangan Pribadi


Untuk kehidupan kita sekarang ini mungkin sulit untuk kita dapat mengatur keuangan yang kita miliki agar setiap kebutuhan yang kita butuhkan dapat terpenuhi dengan baik. Khususnya untuk dikalangan remaja yang pada umumnya sulit untuk mengatur atau membagi apa saja keperluan yang harus dan wajib untuk di penuhi. Karena pada umumnya kaum remaja selalu mempunyai keinginan yang tinggi dan mengharapkan untuk dapat memiliki barang-barang komplementer yang terkadang menjadi kebutuhan pokok atau kebutuhan primer untuk kaum remaja itu sendiri. Contohnya saja, kaum remaja saat ini, khususnya remaja putri, sering sekali membeli barang-barang yang sebenarnya tidak menjadi kebutuhan yang mendesak bagi mereka, seperti tas, baju, sepatu, dll. Mereka membeli barang-barang tersebut, hanya ingin mengikuti mode terbaru. Tanpa mereka sadari uangnya habis begitu saja untuk membeli barang – barang yang sebenarnya tidak terlalu pokok untuk mereka beli dan melupakan kebutuhan pokok yang harus mereka penuhi.
Oleh sebab itu, untuk mengendalikan sumber daya pribadi dapat menjadi tantangan khusus untuk kita. Dan terkadang kredit atau berutang menjadi pilihan akhir kita untuk dapat memenuhi setiap kebutuhan kita. Memang kelihatanya kredit atau berhutang merupakan  solusi yang paling mudah untuk mengatasi masalah keuangan dengan cepat. kita bisa menggunakan utang sebagai aset, namun jika tidak berhati-hati dapat mengakibatkan akibat yang menyakitkan.
Bagi beberapa orang lainnya, mereka selalu berupaya mencari pendapatan yang lebih besar untuk mengatasi masalah keuangan. Para pakar keuangan mengatakan bahwa untuk mengatasi problem keuangan berkaitan dengan kesadaran akan dari mana sumber uang dan pengeluarannya serta kesediaan untuk membuat keputusan yang terinformasi. Karena itu, solusi untuk mengatasi masalah keuangan adalah membuat anggaran.
Membuat anggaran tidaklah sulit dipelajari. Salah satunya adalah membuat daftar pendapatan dan daftar pengeluaran. Kemudian menjaga agar pengeluaran tidak melebihi penghasilan, seperti kata pepatah “besar pasak daripada tiang”. Dengan membuat anggaran akan membuat hidup Kita lebih menyenangkan dan mendatangkan kepuasan. Apa saja yang bisa kita masukkan dalam anggaran?

·         Pendapatan

Yang pertama perlu kita buat adalah daftar pendapatan. Umumnya yang akan masuk ke daftar ini adalah gaji (bagi yang sudah bekerja) atau uang saku (bagi seorang pelajar), bunga dari rekening tabungan, bunga deposito, dan seterusnya. Catatlah hanya pendapatan rutin yang pasti kita dapatkan setiap bulannya.
Hindari memasukkan pendapatan tidak pasti atau tidak rutin dalam anggaran Kita. Beberapa pendapatan tidak pasti. Para konsultan finansial memperingatkan bahwa membuat perencanaan berdasarkan sumber pendapatan yang tidak pasti dapat membuat kita terlilit utang. Namun, jika kita sewaktu-waktu mendapat pendapatan tidak pasti, maka kita dapat memilih menggunakan uang tersebut misalnya untuk mentraktir diri sendiri dan keluarga kita, wisata, atau memberi sumbangan.

·         Pengeluaran

Menyusun daftar pengeluaran tidak semudah membuat daftar pendapatan. Bisa jadi kita berupaya mencatat setiap pengeluaran untuk melihat pemborosan keuangan yang terjadi. Namun, sebaiknya kita bisa membuat daftar pengeluaran bulanan jika kita mengetahui kebiasaan belanja kita. Beberapa hal penting yang harus ada di daftar pengeluaran seperti kebutuhan pokok. Ini mencakup makanan, rumah, dan pakaian.
Jangan lupa memasukkan pengeluaran rutin secara periodik seperti pengeluaran per tiga bulanan, per tengahan tahunan, tahunan dan pengeluaran periodik lain. Namun, untuk memasukkannya ke dalam daftar bulanan, kita perlu membagi jumlah tersebut dengan jumlah bulan yang cocok.
Lalu untuk setiap pengeluaran, kita buat pembobotan atau skala prioritas. Jika kita mendapati jumlah pengeluaran kita lebih besar atau sama dengan pendapatan, maka kita dapat menyingkirkan atau menunda beberapa pengeluaran yang telah kita daftarkan. Akan sangat membantu jika kita membagi setiap pengeluaran dengan pembobotan sebagai kebutuhan mutlak, kebutuhan yang diragukan, atau hanya berupa kemewahan yang ingin dimiliki. Cara ini akan sangat membantu, jika sewaktu-waktu pendapatan kita berkurang karena perubahan situasi. kita dengan cepat dapat menyingkirkan beberapa kebutuhan yang masih meragukan atau berupa kemewahan saja.

·         Tabungan

Namun, salah satu yang paling penting dalam daftar pengeluaran yaitu tabungan. Meskipun banyak orang mungkin tidak menganggap menabung sebagai pengeluaran, adalah bijaksana bila kita menganggarkan sebagian penghasilan bulanan kita untuk keadaan darurat atau tujuan khusus. Setidaknya, Kita harus menyisihkan 5 persen dari penghasilan kita yang telah dipotong pajak untuk menabung. Jika tidak, kita harus membuat langkah-langkah yang keras. Singkirkan pemanfaatan kredit, atur kembali gaya hidup kita, dan pertimbangkan kebutuhan pokok kita. Upayakan memasukkan tabungan dalam anggaran bulanan kita.
Keberhasilan kita dalam menjalankan anggaran kita sebagian besar bergantung kepada seberapa realistis anggaran tersebut. Gagasannya adalah agar daftar tersebut mencerminkan kepribadian dan pilihan kita namun tetap realistis. Jika kita membuat anggaran terlalu kecil sehingga tidak mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari dalam waktu satu bulan, maka dipastikan semua yang telah kita susun tidak akan berjalan. Oleh sebab itu, baiknya kita dapat mengatur keuangan kita sejak dini. Agar kita dapat menjadi manager untuk diri kita sendiri, dan kita dapat mengelola keuangan kita dengan baik.

0 komentar: